Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Strategi Pengembangan Pariwisata di Korea Selatan

Korea Selatan (Korsel) merupakan salah satu negara yang sangat serius dalam mengelola pariwisata, baik dari sumber daya alamnya, maupun sumber daya manusianya yang sangat terampil. Hal ini tak terlepas dari peran serta pemerintah dalam menyukseskan sektor pariwisata di Korsel, sehingga menjadikan Korsel sebagai sebuah destinasi favorit wisatawan mancanegara. 

Setidaknya ada tiga poin penting yang dilakukan Pemerintah Korsel, sehingga kepariwisataan negeri ini begitu maju sekarang.



Pertama, sarana transportasi. Sebagai negara dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, sistem transportasi di Korsel, seperti pada moda transportasi subway, sudah menggunakan mesin pembelian tiket dengan sistem full touch screen (layar sentuh). Layanan ini tersedia dalam tiga bahasa, yakni Korea, Inggris, dan Mandarin.
Sistem Transportasi Wisatawan di Korea Selatan
Sistem Transportasi Wisatawan di Korea Selatan

Para pengguna subway juga tak perlu khawatir bakal antre saat beli tiket, karena mesin pembelian tiket di setiap stasiun subway tersedia dalam jumlah yang memadai dan kondisinya semua siap pakai.
Tak perlu pula khawatir mengenai stasiun tujuan Anda, karena di dalam subway terdapat layar informasi dan operator yang menginformasikan stasiun selanjutnya dalam bahasa Korea dan Inggris. Hal ini akan sangat membantu para turis yang tak paham bahasa Korea.
Tempat Pemesanan Tiket Subway di Korea Selatan
Tempat Pemesanan Tiket Subway di Korea Selatan


Kedua, sarana publik. Pemerintah Korsel sangat serius mengelola sarana publik, seperti toilet umum, maupun taman bermain. Selama berada di Korsel, saya belum pernah menemukan toilet umum yang jorok ataupun taman bermain yang dalam kondisi rusak.

Ketika melakukan perjalanan dari Seoul menuju Busan menggunakan bus selama selama jam, bus itu hanya dua kali berhenti, termasuk untuk keperluan makan siang sopir dan penumpang. Toilet yang saya gunakan saat itu sangat bersih dan nyaman. Padahal saat itu saya sedang berada di daerah pedesaan yang jauh dari ibu kota Seoul. 


Ketiga, taman bermain. Tempat ini ditata dengan apik dan terdapat berbagai macam peralatan olahraga yang berfungsi dengan baik.

Keempat, fasilitas wisata. Hal ini memegang peranan yang penting dalam perkembangan pariwisata di Korsel. Seluruh tempat wisata di negeri ini sudah menerapkan sistem dwibahasa, yakni bahasa Korea dan Inggris, mencakup nama objek wisata, papan informasi, brosur, map, dan lain sebagainya. Bahkan di National Museum of Korea tersedia brosur dalam bahasa Rusia, Jepang, bahkan Indonesia.

Hal ini menjadi kelebihan tersendiri dari Korsel yang sangat memperhatikan hal-hal yang bersifat detail seperti tersedianya brosur dalam berbagai bahasa tersebut.


Bicara mengenai pariwisata, tentu tak lepas dari fenomena Hallyu atau Korean Wave, di mana saat ini Korsel mulai mendominasi dunia entertainment. Bukan hanya di wilayah Asia, tapi bahkan merambah ke pasar Eropa dan Amerika. Hal ini ditandai dengan suksesnya single Gangnam Style yang dipopulerkan oleh penyanyi Korea PSY. Untuk hal ini pun sebenarnya pemerintah turut serta terlibat dengan memberikan beasiswa kepada pekerja seni dari Korsel untuk dapat menempuh pendidikan di Amerika Serikat dan dapat menerapkan apa yang telah dipelajari di AS itu ketika kembali ke Korsel. Tak heran, K-Pop atau Korean Pop saat ini menjadi bahan perbincangan dunia. Kesuksesan K-Pop sendiri tidak hanya disebabkan oleh munculnya penyanyi dengan paras cantik dan tampan, namun selain itu mereka juga dibekali kemampuan vokal yang luar biasa dan kemampuan menari yang didapatkan melalui pelatihan selama bertahun-tahun. Semua itu dikemas dalam paket lengkap oleh Korsel, sehingga menjadi salah satu kunci penggerak pariwisata yang terbukti berhasil hingga saat ini.

Melihat pesatnya perkembangan pariwisata di Korsel, menimbulkan tanda tanya di benak saya, mengapa pariwisata di Indonesia belum bisa berkembang dengan pesat seperti di Korsel?
Padahal, jika melihat perbandingan sumber daya alamnya, sumber daya alam di Indonesia, jauh lebih menarik dari sumber daya alam di Korsel. Bahkan di beberapa aspek, sumber daya alam di negeri kita jauh lebih mengagumkan, terutama pesona lautnya. Sesungguhnya, peran serta pemerintah merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan pariwisata. Tanpa dukungan pemerintah, sektor pariwisata sulit berkembang. 

Post a Comment for "Strategi Pengembangan Pariwisata di Korea Selatan"